Article
Membuat bisnis plan investasi
yang baik guna menarik para investor memang sangat dibutuhkan dalam
mengoptimalkan profit suatu bisnis. Pembuatan bisnis plan investasi yang baik
tidak hanya memberi tahu pembaca atau calon investor tentang apa yang akan dilakukan
oleh suatu perusahaan. Namun diharuskan mencantumkan rencana bagaimana
perusahaan tersebut menghasilkan keuntungan atau planning yang akan dijalankan
suatu perusahaan tersebut. Dengan membuat bisnis plan yang baik akan lebih
menyakinkan para calon investor bahwa bisnis yang dijalankan perusahaan Anda
sangat meyakinkan dan terkesan luar biasa.
Membuat
Rencana atau Bisnis Plan untuk Investor
Dalam
pembuatan rencana atau bisnis plan yang baik untuk diberikan pada calon
investor, ada 13 bagian pokok penting yang perlu diperhatikan dalam menyusun
bisnis plan Anda. Pada umumnya pembuatan bisnis plan biasanya sekitar 15
halaman atau lebih dari itu namun jangan lebih dari 20 halaman. Di masa lalu
banyak orang membuat bisnis plan dengan jumlah halaman yang begitu banyak,
sekitar 40 hingga 100 halaman. Lalu apa yang terjadi? Para investor tidak
tertarik untuk membaca.
Bagaimana
ingin mendapatkan investor jika bisnis plan Anda saja tidak ada yang tertarik
membacanya. Sehingga jangan biarkan informasi penting mengenai bisnis dan
perusahaan Anda hilang dalam tumpukan kata-kata yang tidak penting. Semua
investor pasti akan mencari perusahaan yang akan menghasilkan nilai profit
paling tinggi dalam waktu sesingkat mungkin, jadi mereka tidak akan mau untuk
meluangkan waktu membaca bisnis plan yang terlalu bertele-tele yang akan
membuang waktu mereka.
Ketika
saat calon investor selesai membaca bisnis plan yang Anda buat, mereka harus
mempunyai pemahaman yang jelas tentang hal-hal yang menyangkut persoalan bisnis
Anda. Ketika Anda membuat bisnis plan yang baik di dalamnya harus dapat
menjawab pertanyaan seperti berikut ini:
Mengapa
harus bisnis ini?
Mengapa
sekarang waktu untuk memulai? Mengapa harus memilih Anda?
Mengapa
tidak memilih mereka saja?
Bagaimana
Anda akan menghasilkan profit yang menguntungkan?
Bagaimana
Anda akan mendapatkan konsumen atau pelanggan?
Bagaimana
Anda akan mengembangkan bisnis Anda?
Pertanyaan-pertanyaan
tersebut harus memiliki jawaban pada bisnis plan yang akan Anda buat nantinya.
Itu semua bertujuan agar calon investor yang telah membacanya mengetahui jika
perusahaan Anda memiliki produk, pasar, tim, waktu, dan strategi yang tepat
untuk membuat mereka memutuskan berinvestasi kepada perusahaan Anda. Berikut
ini merupakan uraian cara membuat bisnis plan yang baik untuk calon investor:
1.
Ringkasan Eksekutif
Ringkasan
eksekutif dapat dibilang merupakan kata pengantar ide-ide utama pada bisnis
Anda. Pada saat calon investor hanya membaca ringkasan eksekusi saja, pasti
Anda menginginkan mereka telah memahami inti utama bisnis plan Anda. Maka dari
itu dalam pembuatan ringkasan eksekutif harus mencakup tentang visi misi, ringkasan
produk atau layanan, ringkasan peluang pasar, ringkasan transaksi dan
sebagainya.
2.
Peluang Investasi
Pada
bagian ini merupakan tempat Anda memberi tahu investor apa tujuan Anda, mengapa
tujuan itu integral dalam membantu Anda mencapai tujuan tersebut, serta apa
yang mereka peroleh ketika berinvestasi di perusahaan Anda.
3.
Sekilas Mengenai Tim
Pada
bagian ini adalah tempat Anda memperkenalkan tim yang tergabung dalam
perusahaan Anda. Di dalamnya harus berisi biodata orang-orang yang kompeten di
bidangnya. Sehingga investor merasa yakin jika perusahaan Anda memiliki tim
yang sesuai dengan project tersebut.
4.
Peluang Pasar
Pada
poin ini Anda harus menjelaskan mengenai masalah yang dapat ditangani oleh
produk atau layanan bisnis Anda dan tren industri yang menjadikan bisnis Anda
dapat berpeluang besar di pasaran.
5.
Ringkasan Tentang Perusahaan
Dalam
bagian ini berisi mengenai profil perusahaan dan apa yang akan Anda tawarkan,
di sini Anda dapat memamerkan tentang pencapaian Anda dan mengapa itu hal yang
luar biasa.
6.
Model Pendapatan
Di
bagian ini, tempat Anda untuk menjelaskan bagaimana perusahaan Anda dapat
menghasilkan profit yang menguntungkan serta berisi informasi mengenai
identifikasi sumber pendapatan, harga COGS dan margin.
7.
Traksi
Di
sinilah tempat Anda menyakinkan investor jika bisnis Anda benar-benar layak
untuk dijadikan investasi.
8.
Analisis Industri
Di
dalam bagian ini berisi gambaran menyeluruh tentang industri perusahaan Anda.
Jangan lupa untuk memberikan gambaran sekilas tentang perusahaan lain di bidang
yang sama sebagai perbandingan.
9.
Faktor Pembeda
Bagian
ini memberikan Anda tempat untuk menguraikan bagaimana produk atau layanan Anda
berbeda dari yang lain. Sehingga akan memberikan kesan unggul di mata investor.
10.
Sasaran Konsumen
Bagian
ini adalah tempat Anda menunjukkan kepada pembaca bahwa Anda tahu siapa audiens
Anda, dimana mereka, dan apa yang penting bagi mereka.
11.
Akuisisi Pengguna dan Strategi Pemasaran
Pada
bagian ini berisi cara serta strategi bagaimana Anda dapat menarik konsumen
agar mengganti produk atau layanan kepada Anda.
12.
Perkembangan Bisnis di Masa Depan
Bagian
ini menjelaskan mengenai perkembangan yang akan dicapai perusahaan Anda,
seperti produk baru yang akan diluncurkan, apakah Anda akan berekspansi ke
pasar baru dan lain-lain.
13.
Tinjauan Keuangan
Pada
bagian ini berisi tentang data keuangan perusahaan seperti laporan tentang kas
perusahaan, laporan laba dan rugi, dan neraca perusahaan.
Jenis
Investasi Terbaik untuk Memperkuat Bisnis dan Memaksimalkan Keuntungan